Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin (10/4/2023).
Hary Tanoesoedibjo tiba di markas Golkar sekitar pukul 15.50 WIB. Dia mengenakan seragam putih khas Perindo tiba sendiri tanpa didampingi elitenya.
Baca Juga
Hary disambut oleh Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus dan Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily.
Advertisement
Sementara itu Hary belum memberikan pernyataan apapun terkait pertemuan sore ini. Ia terlihat membawa sebuah map berisi kertas.
"Naik dulu ya," kata Hary.
Kemudian, ia langsung ke dalam markas Golkar didampingi Lodewijk untuk segera bertemu Airlangga.
Sementara sejumlah elite Perindo sudah tiba lebih dahulu, yaitu Sekretaris Jenderal Perindo Ahmad Rofiq, Bendahara Umum Henry Suparman, Ketua Bappilu Wilayah Jawa dan Bali, Letjen TNI (Purn.) Joni Supriyanto, Wakil Ketua Umum Muhammad Ridho Ficardo, Ferry Kurnia Rizkiyansyah, Boyke Novrizon, serta Syafril Nasution.
Selanjutnya deretan ketua DPP Perindo turut hadir yaitu Susaningtyas Nefo Handayani Kertapati, Heri Budianto, Ronny Tanusaputra, Tama S. Langkun, Effendi Syahputra, Arief Budiman, Stafsus Ketua Umum Prabu Revolusi dan Sylviana Pravita.
Sudah Temui Prabowo Subianto
Sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto akan menerima silaturahmi partai politik di kediamannya, Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan. Hari ini Prabowo akan menerima kunjungan Ketua DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo bersama jajarannya sebagai tamu.
"Hari ini rencananya memang kita kedatangan Perindo. Besok kita kedatangan PBB, lusa ada lagi," ujar Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/4/2023).
Dasco belum mau mengungkap apa yang bakal dibahas Prabowo dengan Perindo nanti. Ia mengatakan, pertemuan tersebut adalah silaturahmi politik biasa.
"Pokoknya kita menerima silaturahmi dari teman teman partai politik," ujar wakil ketua DPR RI ini.
Pertemuan Gerindra dengan Perindo maupun PBB telah direncanakan sejak lama. Tetapi kerap tertunda.
"Memang sudah berapa lama ada rencana kunjungan tapi kan memang tertunda sehingga baru bisa sore ini pertemuan dengan Perindo. Besok PBB," ujar Dasco.
Advertisement